Indinesiasurya.com, Solor - Setelah dua titik di Pulau Adonara, kini giliran Pulau Solor menjadi titik konsolidasi keselarasan perencanaan pembangunan pemerintah kabupaten dan desa, Jumat (12/9/2025).
Rapat koordinasi (Rakor) ini merupakan yang ketiga setelah sebelumnya diselenggarakan di Desa Waiwuring, Adonara bagian timur, dan Desa Waiwadan, Adonara bagian barat, dengan tujuan untuk mendukung pencapaian program Big Push Pemerintah Daerah serta program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kegiatan yang diinisiasi dan dihadiri langsung oleh Bupati Flores Timur (Flotim), Antonius Doni Dihen untuk ketiga kalinya dalam sepekan dengan agenda yang sama, memperlihatkan konsistensinya mengawal agenda pembangunan.
Rakor tersebut berlangsung di aula Desa Lewograran, Solor Selatan, dengan menghadirkan para kepala desa dari Kecamatan Solor Timur, Solor Selatan, dan Solor Barat.
Turut hadir, ketua BPD, Direktur BUMDes, Ketua Koperasi Desa Merah Putih dari tiga kecamatan, Kapolsek Solor, Tim Business Development Services (BDS), Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kadis Perkebunan dan Peternakan, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan, Kadis Perikanan, dan Kadis Nakertrans.
Agenda yang sama akan dilanjutkan di Desa Waibao untuk Flotim daratan bagian timur, dan Desa Hewa untuk Flotim daratan bagian barat. "Sekalipun masuk kesana ada ancaman letusan (Gunung) Lewotobi, tapi kita tetap nekat," ujar Bupati Anton Doni.
“Menggambarkan tekad kita untuk melakukan koordinasi dan merencanakan sesuatu di tahun 2026 dengan baik, supaya terutama kita punya ekonomi ini tumbuh lebih baik. Kita tidak mau terjebak dan berada dalam lingkaran ketidakberdayaan ekonomi," imbuh dia.
Ia mengingatkan agar desa tidak hanya membangun infrastruktur semata, tetapi juga mengoptimalkan 20 persen dana desa (DD) yang dialokasikan untuk ketahanan pangan.
Bupati Anton Doni mengatakan pemanfaatan dana itu harus diarahkan pada kegiatan usaha yang bisa dilakukan di tingkat desa untuk memanfaatkan peluang MBG.
“Flotim punya Lompatan Jauh dengan Big Push di beberapa sektor. Big push itu berarti daya dorong besar. Kegiatan program dengan daya dorong besar. Tapi kita mau supaya MBG ini menjadi daya dorong kita juga," tandasnya. (Tino Watowuan)